Riau24jam.com – Kenapa idealisme kebanyakan kalah oleh kekuatan uang? Apakah karena manusia menjadi lebih realistis ataukah karena uang dapat benar-benar mengubah manusia? Karena kebanyakan manusia mengira uang adalah segalanya.
Mengapa demikian? Saat ini bisa kita lihat bagaimana kekuatan uang bisa digunakan untuk mempengaruhi banyak orang, mengundang pujian dan lainnya.
Apabila kita menempatkan fungsi uang kepada posisi yang semestinya, maka kita akan tersadar bahwa banyak juga hal yang memiliki harga jauh lebih besar daripada uang.
Terdapat hasrat besar untuk mendapatkan keuntungan dari jabatan yang di perolehnya. Dan ini akan terus menerus menjadi masalah saat idealisme hanya ada di otak, sementara perut tetap kapitalis.
Aliran pemikiran manusia memang bermacam-macam, sukar ditebak penuh kejutan dan selalu ingin melakukan hal-hal baru yang menarik. Dan juga tidak bisa dilupakan, selalu ingin mencari eksistensi.
Jangan kita sampai melegalkan segala teknik untuk menempatkan keinginan yang tertinggi. Kedamaian itu lebih bernilai dari pada serba kamuflase.
Tindakan dan sikap yang serba meng-koor, dan serba pura-pura adalah semu. Bisa jadi muncul sikap pura-pura bodoh atau pura-pura pintar. Pura-pura idealisme ataukah pura-purakah realita.
Apabila dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkahpun.
Jangan mengorbankan segalanya untuk berlindung dari musim yang ekstrim. Sikap idealisme tidak akan terpedaya dengan cuaca buruk, tidak tergoda dengan musim gugur, tetapi senantiasa eksis sepanjang semuanya akurat.
Ketika ketercapaian itu diperoleh dengan susah payah, usaha yang maksimal, kompeten, idealisme, selamanya akan tetap bermakna sepanjang sejarah yang tercatat. Dengan tidak merugikan dan menggeser kepentingan orang lain untuk mendudukkan kepentingan pribadi.
Bersikaplah objektif tanpa menunda atau menendang hak yang lain. Hak kita tetap menjadi hak kita, dan wewenang orang lain tidak berhak kita sewenangkan.
Kolom Komentar post