BATHIN SOLAPAN, RIAU24JAM.COM – Bupati Bengkalis Kasmarni membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 46 tingkat Kabupaten Bengkalis.
MTQ ke-46 ini adalah rangkaian MTQ yang telah terlaksana dari tingkat Kelurahan, Kecamatan, sampai ke tingkat Kabupaten.
“Saya apresiasi Bupati Bengkalis dan seluruh panitia yang telah menggelar MTQ ke-46 ini. Semoga, hasil MTQ tingkat Kabupaten ini mampu menghasilkan qori dan qoriah, hafiz dan hafizah terbaik kita, yang nanti akan kita perlombakan ke tingkat provinsi maupun nasional,” ucap Ketua DPD KNPI Bengkalis Andika Putra Kenedi didampingi Sekretaris Gali Satya Perkasa di halaman Kantor Camat Bathin Solapan, Minggu (15/11/2021).
Andika mengatakan, pelaksanaan MTQ ke-46 ini, tentunya berbeda dari tahun sebelum-sebelumnya, dimana MTQ ini dilaksanakan di masa pandemi COVID-19.
Maka, Ia berpesan kepada seluruh masyarakat dan panitia, dan pemerintah Kabupaten (Pemkab) agar tetap menerapkan prinsip-prinsip protokol kesehatan dengan baik dan ketat dalam pelaksanaan MTQ ke-46, mulai dari awal pelaksanaan hingga akhir pelaksanaan nantinya.
“Kita bersyukur, walaupun kondisi COVID-19 kita dari waktu ke waktu terus mengalami penurunan, akan tetapi dibeberapa daerah masih mengalami fluktuasi. Maka, saya berharap keseriusan kita semua untuk menangani COVID-19 ini dengan sebaik-baiknya,” harapnya.
Andika menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak dan stakeholder atas terlaksanannya MTQ ke-46 tingkat Kabupaten.
“Kita semua berharap, pelaksanaan MTQ ini dapat berlangsung tertib, lancar, dan memberikan kesan yang positif bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis. Semoga Allah SWT senantiasa melindungi dan meridhoi segala usaha kita bersama,” ucap Andika.
MTQ ini, merupakan agenda rutin yang dilaksanakan Pemkab setiap tahun. Tujuannya adalah untuk menyiarkan ilmu Al-Qur’an dan menjalankannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Di sisi lain, Alquran mengajarkan kita untuk kebersamaan bukan perpecahan. Kita berkumpul bersama di sini dan bisa bersilaturahmi,” tambah Andika.
“Melalui MTQ ini, diharapkan perlombaan dapat berjalan dengan baik, akuntable sehingga kompetisi musbaqah lebih adil, jujur, dan dapat dipertanggungjawabkan secara transparan,” tutupnya.
Kolom Komentar post