BENGKALIS, RIAU24JAM.COM – Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro melakukan inspeksi mendalam terhadap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang rawan banjir di Kecamatan Siak Kecil, Sabtu (6/01/2024) sekira pukul 15.00 wib.
Langkah proaktif ini dilakukan untuk memastikan bahwa proses pemilihan berlangsung tanpa kendala di tengah tantangan cuaca dan kondisi geografis yang berpotensi mempengaruhi kelancaran pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pemilu).
Dengan pakaian dinas lengkap, Kapolres Setyo Bimo Anggoro tidak hanya menyaksikan kondisi fisik TPS yang rawan banjir tetapi juga berinteraksi langsung dengan warga sekitar.
Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro mengatakan, Ini merupakan bagian dari upaya Kepolisian untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat dan mengidentifikasi potensi masalah yang mungkin timbul selama proses pemilihan.
“Komunikasi dua arah ini diharapkan dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap keamanan dan kesiapan Pemilu di wilayah mereka,” kata Bimo
Dari Desa bandar Jaya dapat di peroleh data bahwa TPS 2 Halaman Rumah Suyatno Dusun Bandar Sari RT 9 RW 5, TPS 4 Halaman Rumah Rizal Wahyudi Dusun Air Masuk RT 14 RW 7, TPS 6 Gedung Posyandu Dusun Bandar Sari RT 9 RW 5 sampai saat ini situasi di 3 Tkp TPS tersebut masih terendam oleh banjir.
Serta, dari Desa Sungai Nibung yaitu TPS 5 Jln Maju Jaya Baru MDA Al-Hikmah RT 17 RW 6 terdata Tidak Banjir Hanya Akses Menuju TPS Tidak dapat dilalui Kendaraan Roda 2 dan Roda 4 hanya bisa dilalui Truck Roda Cangkul dan Roda 4 Double Gardan.
Selain menghadapi tantangan alam, Kapolres Setyo Bimo Anggoro juga aktif melakukan sosialisasi Pemilu damai. Ini melibatkan dialog dengan tokoh masyarakat, pemuda, dan pemimpin lokal di Kecamatan Siak Kecil.
Melalui pertemuan ini, Kapolres berupaya menyampaikan pentingnya menjaga ketertiban, menghindari konflik, dan memberikan pemahaman tentang hak dan kewajiban warga dalam berpartisipasi dalam proses demokrasi.
“Pentingnya Pemilu sebagai ajang ekspresi demokrasi, di mana suara setiap warga memiliki bobot yang sama. Dalam konteks itu, menjaga suasana damai menjadi kunci utama untuk memastikan bahwa proses pemilihan berlangsung dengan adil, transparan, dan tanpa intimidasi,” ucapnya.
Kehadiran Kapolres di TPS yang rawan banjir dan acara sosialisasi tidak hanya sebagai bentuk pengawalan keamanan, tetapi juga sebagai langkah preventif untuk mengurangi potensi konflik. Dengan membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya Pemilu damai, dan dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi partisipasi aktif dan positif dari warga.
“Kehadirannya kita di lapangan adalah bukti komitmen Polres Bengkalis untuk memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat selama pelaksanaan Pemilu. Dengan koordinasi yang baik antara aparat kepolisian, penyelenggara Pemilu, dan masyarakat, diharapkan proses demokrasi dapat berjalan dengan aman, adil, dan sukses di Kecamatan Siak Kecil,” tukasnya.**
Kolom Komentar post