RIAU24JAM.COM – Rombongan Komando Resor Militer (Korem) 181/Praja Vira Tama dilaporkan terlibat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Kamat, Distrik Aifat Timur, Kabupaten Maybrat, Papua Barat.
Informasi yang diterima rekan media, kontak tembak antara KKB dengan aparat keamanan TNI/Polri rombongan Danrem Brigjen TNI Indra Heri itu terjadi pada 5 September 2021 pukul 16.15 WIT. Rombongan saat itu menuju ke Pos Kampung Kamat dalam rangka penebalan pasukan.
Saat itu, pasukan masuk melewati pertigaan Susumuk Maauk arah Aifat dengan melewati kampung Sory, Kampung Fatemanaa, Kampung Saba, Kampung Tasimara dan Kampung Fankahrio.
Namun, mereka terhenti sekira pukul 15.40 WIT akibat jembatan kayu 6 Meter yang putus. Kerusakan itu diduga akibat ulah kelompok KKB dengan menggunakan gergaji senso untuk menghambat aparat keamanan masuk Pos Kamat.
Tak jauh dari jembatan, terdapat pohon yang sengaja ditumbangkan ke arah jalan. Sekitar 200 meter ke depan juga terdapat jembatan kayu yang sengaja dipotong KKB berserta pohon yang ditumbangkan ke arah jalan.
Rombongan memutuskan tetap melakukan perjalanan dengan berjalan kaki sekira 2 Kilometer.
Pada pukul 16.15 WIT, rombongan paling depan mendapatkan tembakan dari arah kiri. Tembakan itu dibalas aparat gabungan dan terjadi kontak tembak.
Tak lama kemudian, KKB diduga melarikan diri dari lokasi kontak tembak. Tidak ada laporan korban jiwa maupun luka tembak dalam insiden ini. Rombongan Danrem juga memutuskan kembali ke Kodim Ayamaru guna merencanakan langkah selanjutnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari TNI/Polri atas insiden tersebut.(hen/arh)
Sumber: CNN Indonesia
Kolom Komentar post