RIAU24JAM.COM – Pemerintah kembali memberikan bantuan kuota belajar Kemendikbud 2021 pada murid dan pendidik dimulai dari bulan Maret ini. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim mengatakan bantuan ini jadi proses saat transisi proses belajar mengajar nantinya.
“Kita harus memastikan transisi melakukan tatap muka semua murid dan guru ini bisa terus mengakses Internet untuk kebutuhan mereka. Pada saat tatap muka ada berbagai macam karena kapasitas tatap muka 50%,” kata Nadiem dalam Diskusi Online ‘Mendedar Kuota Belajar’, Rabu (3/3/2021).
Pembelajaran tatap muka secara terbatas rencananya akan dilakukan dimulai pada tahun ajaran baru pada Juli mendatang. Mulainya pembelajaran itu tak lama setelah vaksinasi pada tenaga pendidik selesai pada akhir Juni.
Bantuan kuota belajar Kemendikbud 2021 ini memang bukan yang pertama dilakukan pemerintah. Namun ada perbedaan dari pemberian bantuan dari tahun sebelumnya.
Misalnya saat ini hanya ada Kuota Umum, karena menurut Nadiem banyak masyarakat menginginkan fleksibilitas dalam penggunaan. Sebelumnya banyak website hingga Youtube yang tidak bisa diakses, padahal banyak materi pembelajaran di sana.
“Yang dikecualikan dari paket adalah social media seperti Facebook, Instagram dan tentunya games-games,” kata dia.
Kuota yang tersediapun sekarang jauh lebih kecil dibandingkan bantuan sebelumnya. Tahun lalu setiap kelompok bantuan diberikan hingga berpuluh-puluh gigabytes.
Namun saat ini siswa PAUD mendapatkan 7GB, murid sekolah dasar hingga menengah 10GB, serta 12GB pendidik Paud, sekolah dasar dan menengah. Terakhir kuota terbesar untuk mahasiswa dan dosen sebesar 15GB.
“Walaupun giga lebih kecil dari sebelumnya, tapi kualitas fleksibilitas nya meningkat jadi kuota umum,” kata Nadiem.
Bagi penerima bantuan sebelumnya secara otomatis mendapatkan kuota gratis lagi nantinya. Tapi dikecualikan untuk penggunaan dibawah 1GB, menurut Nadiem ini indikasi mereka tidak membutuhkan bantuan.
Bantuan akan mulai disalurkan sejak Maret selama tiga bulan. Penerima bantuan akan mendapatkan kuota tersebut dari tanggal 11-15 setiap bulannya.
“Bagi yang belum dan ingin mendaftar atau yang merubah nomornya menunggu sampai dengan pertengahan April 2021,” ungkapnya. (roy/roy)
Sumber : CNBC Indonesia
Kolom Komentar post