Telinga adalah salah satu panca indera yang harus dijaga kesehatannya. Semakin tua umur kamu, kemampuan telinga untuk mendengar bisa semakin menurun. Sama seperti mata yang bisa mengalami penurunan kemampuan melihatnya saat kamu semakin tua. Untuk itu, kamu disarankan untuk menjaga kesehatan telinga kamu mulai dari sekarang, sedini mungkin.
Ada beberapa hal yang haru kamu lakukan untuk menjaga kebersihan telinga:
- Membersihkan telinga dengan cara yang benar
kamu pasti beranggapan bahwa kamu harus rutin membersihkan telinga dengan cotton bud. Namun, ternyata anggapan kamu ini salah. Justru, kamu tidak dianjurkan untuk memasukkan cotton bud atau sesuatu lainnya ke dalam telinga untuk membersihkan telinga. Memasukkan cotton bud  ke dalam telinga justru berisiko untuk mendorong kotoran telinga masuk ke dalam. Selain itu, memasukkan sesuatu ke dalam rongga telinga juga berisiko dapat merusak organ sensitif dalam telinga, seperti gendang telinga.
Lalu, bagaimana cara membersihkan telinga? Telinga merupakan organ yang dapat membersihkan dirinya sendiri. Cairan seperti lilin yang ada di dalam telinga berfungsi untuk mencegah debu dan partikel berbahaya lainnya untuk masuk ke dalam telinga. Jadi, fungsi cairan lilin ini sangat penting untuk kesehatan telinga dan adanya kotoran telinga merupakan sesuatu yang normal. Jika kamu mempunyai kelebihan cairan lilin ini, kamu dapat membersihkan daerah sekitar rongga telinga dengan handuk lembut. Atau, kamu bisa meminta bantuan dokter untuk membersihkan telinga kamu dengan alat khusus.
2. Hindari telinga Kamu dari suara besar
Fungsi telinga adalah untuk mendengar. Namun, telinga mempunyai kapasitas kemampuan untuk mendengar suara tidak semua suara masuk ke dalam kategori aman untuk didengar telinga. Terlalu sering terpapar dengan suara keras, dapat membuat kemampuan mendengar kamu berkurang. Untuk menjaga kesehatan telinga, kamu perlu melakukan hal-hal berikut ini:
- Jika lingkungan kerja kamu selalu menciptakan suara keras, seperti saat saat memotong rumput, menggunakan alat-alat listrik yang mengeluarkan suara, dan sebagainya, sebaiknya kamu menggunakan pelindung telinga.
- Jangan mendengarkan dua sumber suara keras dalam satu waktu. Ini justru dapat merusak pendengaran kamu. Misalnya, saat ada orang yang sedang membersihkan rumah dengan vacuum cleaner yang mengeluarkan suara berisik, kamu jangan membesarkan volume televisi atau malah mendengarkan musik dengan suara keras.
- Jika kamu suka menonton konser atau pergi ke tempat yang memutar musik dengan suara keras, sebaiknya menggunakan penyumbat telinga.
3. Menjaga telinga kamu tetap kering
Telinga yang selalu basah atau kelembaban telinga yang berlebihan dapat memungkinkan bakteri untuk masuk ke dalam saluran telinga. Hal ini dapat menyebabkan infeksi pada telinga yang disebut dengan telinga perenang (swimmer’s ear) atau otitis eksterna. Swimmer’s ear adalah infeksi pada telinga luar yang disebabkan oleh air yang terjebak di saluran telinga sehingga mengakibatkan bakteri terperangkap. Dalam lingkungan yang hangat dan lembab, bakteri ini semakin banyak jumlahnya sehingga menyebabkan iritasi dan infeksi pada saluran telinga.
Oleh karena itu, pastikan telinga kamu selalu kering. Jika kamu hobi berenang, ada baiknya kamu menggunakan penyumbat telinga untuk renang untuk mencegah air masuk ke dalam telinga. Jika kamu merasa ada air yang masuk ke dalam telinga, segera miringkan kepala kamu dan tarik cuping telinga kamu untuk merangsang air ke luar. Jangan lupa, untuk selalu mengeringkan telinga kamu dengan handuk kering setiap selesai berenang dan juga setiap selesai mandi, ini penting.
4. Lakukan pemeriksaan telinga rutin ke dokter
Memeriksakan telinga kamu ke dokter penting untuk dilakukan, terlebih lagi saat usia kamu mulai menua. Gangguan pendengaran berkembang secara bertahap, sehingga kamu perlu memastikan kondisi telinga kamu dalam keadaan sehat setiap waktu. kamu perlu untuk melakukan tes awal pendengaran sehingga kamu dapat mengukur dan mengambil tindakan setiap ada gangguan pendengaran yang kamu rasakan. Pemeriksaan telinga juga dilakukan untuk memastikan tidak ada penumpukan kotoran telinga di dalam telinga. Jika ada, telinga kamu mungkin butuh untuk dibersihkan.
Kolom Komentar post